Rahasia Nabi Zakaria Mendapatkan Anak di Usia Senjanya

Ilustrasi: freepik

Rezeki, umur, jodoh dan juga anak adalah rahasia Tuhan. Tidak ada yang tahu selain-Nya. Seseorang yang berusaha keras ingin mendapatkan keturunan kalau Allah belum menghendaki ia tidak akan mendapatkannya. Tapi sebaliknya, jika Allah sudah menghendaki, tidak ada yang bisa menghalanginya. Umur sekali pun.

Itulah yang terjadi pada diri Nabi Zakaria. Di usianya yang senja, sekitar 90 tahun dan istrinya sudah dianggap sebagai perempuan mandul, mereka bisa mendapatkan anak ketika Allah menghendaki.

Ketika itu Nabi Zakaria berdo’a dengan penuh harap kepada Tuhannya. Al-Quran menceritakan peristiwa ini dalam Surat Maryam:

‘“Wahai Tuhanku, sesungguhnya tulangku telah lemah, kepalaku telah dipenuhi uban, dan aku tidak pernah kecewa dalam berdoa kepada-Mu, wahai Tuhanku. Sesungguhnya aku khawatir terhadap keluargaku sepeninggalku, sedangkan istriku adalah seorang yang mandul. Anugerahilah aku seorang anak dari sisi-Mu. (Seorang anak) yang akan mewarisi aku dan keluarga Ya‘qub serta jadikanlah dia, wahai Tuhanku, seorang yang diridai.”

Di Surat lain yaitu di Surat al-Imran Nabi Zakaria berdo’a lebih singkat:

“Ya Tuhanku, berilah aku keturunan yang baik dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar do’a”.     

Nabi Zakaria juga berdo’a kepada Tuhannya dengan do’a yang indah, seperti diceritakan dalam Surat Al-Anbiya:

“Ya Tuhanku, janganlah Engkau biarkan aku hidup seorang diri (tanpa keturunan), sedang Engkau adalah sebaik-baik waris.”

Allah mengabulkan Do’a Nabi Zakaria. Allah pun berfirman:

 “Wahai Zakaria, Kami memberi kabar gembira kepadamu dengan seorang anak laki-laki yang bernama Yahya yang nama itu tidak pernah Kami berikan sebelumnya.”

0 0 votes
Article Rating
Visited 1 times, 1 visit(s) today

admin

Admin qobiltu bisa dihubungi di e-mail qobiltu.co@gmail.com

admin
Subscribe
Notify of
0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x