Di Atas Awan (Puisi Maman di Kota Suci)
Aku terbang di atas awan
Bersama sayap-sayap do’a
Yang dilepas pemiliknyaUntuk menemaniku.
Aku terbang di atas awan
Bersama mimpi yang terkubur waktu
Bertahun-tahun.
Aku terbang di atas awan
Membawa sekoper dosa yang telah kukemas dengan rapi
untuk kuhaturkan kepada Penerimanya.
Aku terbang di atas awan
Membawa sekantung titipan do’a
untuk disampaikan kepada yang Maha Kuasa.
Aku terbang di atas awan
Menembus langit menyibak angin
Untuk menemui penguasa alam.
Aku terbang di atas awan
Yang mengandung benih-benih laut
Yang kelak menjadi anak-anak hujan yang dirindukan bumi.
Aku terbang di atas awan
Membawa bara api rindu
Yang terbelenggu waktu tak menentu.
Aku terbang di atas awan
Untuk menziarahi Madinah yang bermandi cahaya
dan Makkah yang bergelimang kemulyaan.
Aku terbang bersama awan
Yang menyambut ramah dengan menabur anak-anak hujan
seperti para pramugari yang menebar anak-anak senyumnya yang selalu merekah.
Di atas awan, 25 Mei 2023
Maman Abdurahman